Peduli Pendidikan, Kades Mallari Bone Siapkan Bimbel AKM pada Warganya

Peduli Pendidikan, Kades Mallari Bone Siapkan Bimbel AKM pada Warganya

Kamis, 15 Juli 2021,

BONETERKINI.COM - UUD 1945 pasal 31 menjadi salah satu landasan penting untuk mengatur keberlangsungan kegiatan pendidikan dan memuat hak tentang pendidikan dasar masyarakat. Disebutkan bahwa setiap warga negara berhak mendapat pendidikan dan setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib membiayainya

Beberapa ayat pasal 31 UUD 1945 tersebut menggugah hati dan fikiran Kepala Desa Mallari, Andi Wahyuli dan jajarannya bersama tokoh pendidik untuk menciptakan inovasi dibidang pendidikan, yaitu dengan rencana membuat sanggar belajar yang akan fokus dengan kegiatan bimbingan belajar (bimbel) dan konseling persiapan Assessment Kemampuan Minimum (AKM) untuk anak usia pendidikan dasar

“Kami memiliki tanggung jawab sebagai pemerintah dalam pemerataan dan peningkatan pendidikan di desa. Rencana di tahun pengajaran baru ini, saya bersama jajaran pemerintah desa menyusun program inovasi pendidikan berupa pengadaan sanggar belajar,” ungkap Kades Mallari Andi Wahyuli, kamis (15/7/2021)

Andi Wahyuli juga menambahkan rencana pembuatan sanggar belajar yang diberi nama "Bola a'tuongeng" nanti akan langsung dilengkapi dengan program kegiatan berupa bimbingan belajar (bimbel) dan konseling kepada warganya yang diusia pendidikan dasar dalam menghadapi Assessment Kemampuan Minimum (AKM).

Kades Andi Wahyuli tidak menghentikan kepeduliannya pada dunia pendidikan, dengan rencana program Bimbel dan konseling pada warganya berharap bisa meningkatkan pendidikan di desanya.

"Karena fokus Assessment Kemampuan Minimum (AKM) pada kemampuan literasi, numerasi, pendidikan karakter, sehingga akan disiapkan program bimbel dan konselin gratis bagi warga mallari" ujarnya.

Bukan hanya fokus pada persiapan Assessment Kemampuan Minimum (AKM) untuk anak usia pendidikan dasar, tapi rencana pemanfaatan Bola a'tuongeng tersebut dijadikan tempat belajar semua kalangan, seperti program rusa cerdig (remaja pengusaha cerdas digital), termasuk macan cerdig (mama cantik cerdas digital), dan tidak kalah juga dengan program bapak ganteng cerdas digital (banteng cerdig).

Apa yang dilakukan pemerintah desa Malari tentu menjadi langkah dalam 
mendukung pencapaian tujuan pembangunan nasional berkelanjutan atau yang biasa di sebut sdg's desa. Juga termaktub dalam tujuan  "Pendidikan desa berkualitas dan keterlibatan perempuan desa serta Infrastruktur dan inovasi desa sesuai kebutuhan.*

TerPopuler