Bupati Bone Lanjutkan Lawatan Ziarah Makam Di Pangkep

Bupati Bone Lanjutkan Lawatan Ziarah Makam Di Pangkep

Kamis, 16 Maret 2023,


BONETERKINI.COM--Bupati Bone DR. H. A. Fahsar M. Padjalangi, M. Si. Bersama Bupati Pangkajene Dan Kepulauan H. Muhammad Yusran Lalogau, S.Pi. Ziarahi Makam Raja Bone ke-14 "Latenriaji Tosenrima Matinroe Ri Siang" Di kompleks makam raja siang kelurahan bori, kec. Bungoro kampung siang, Kabupaten Pangkep Kamis 16 Maret 2023.

Turut hadir Sekda Bone Drs. H. A. Islamuddin, MH., Ketua DPRD Bone Irwandi Burhan, SE., Danyon C Plopor Brimob Kompol. Nur Ichsan bersama istri serta Kepala OPD Bone. 

Hadir pula Wakil Bupati Pangkep serta Sekda Kab. Pangkep. 


Bupati Pangkep mengatakan, selamat datang serta ucapan luar biasa atas perhatian bupati bone yang tidak hanya berfikir mengunjungi makam didaerahnya saja tetapi mengunjungi makam raja bone yang ada di daerah kami. 

"Sesuai janji saya, Alhamdulillah kami telah memperbaiki akses jalan dan fasilitas yang ada di kompleks makam ini" ungkapnya. 

Bupati kelahiran 1992 itu menambahkan, "Giat Ini juga adalah salah satu bentuk silaturahmi serta menjaga budaya sehingga generasi berikutnya bisa mengenal sejarahnya". 

"Kami selaku Pemerintah Daerah pangkep selalu berharap agar kegiatan seperti ini jangan sampai putus serta mewakili sengenap masyarakat pangkajene kepulauan kami mengucapkan selamat hari jadi Bone ke 693" Jelas bupati pangkep.


Sementara itu, Bupati Bone mengatakan, Satu kesyukuran yang luar biasa kita hari ini karena sambutan luar biasa dari Pemerintah Daerah pangkep yang bersedia menerima rombongan kami. 

"Ini kali kedua kami menziarahi raja Bone ke 14. ini juga ziarah makam terakhir kami pada periode kedua memimpin Bone" imbuhnya.

Dikatakannya lagi, "Makam raja bone yang ada disini sebagai suatu tanda bahwa pertalian  sejarah Bone Pangkep tidak bisa dipisahkan. seperti halnya Lapawawoi karaeng Sigeri yang sempat kami ziarahi di TMP Kalibata juga memiliki ikatan yang kental dengan daerah ini. sebab Lapawawoi raja Bone ke 31 juga menyandang gelar Karaeng di sigeri". 

Dalam kesempatan tersebut, bupati Bone menaruh simpati kepada bupati pangkep yang dianggap milenial tetapi memiliki kecintaan terhadap sejarah dan adat budaya. 


"Saya menaruh simpati kepada bupati muda tetapi memiliki pemikiran yang kompleks tentang budaya. Siapa pemimpin mencintai adatnya, budayanya serta sejarahnya akan mendapat perhatian yang serius pada rakyatnya" bebernya. 

Sambung bupati Bone dua priode itu mengatakan, "Makna yang terpenting dari ziarah bukan terletak pada prosesinya, tetapi mempererat tali silaturahmi dan menjaga budaya kita". 

"Saya titip kepada segenap masyarakat siang untuk tetap menjaga tempat ini. Kita tidak ingin dia disembah, tetapi kita ingin dia dijaga, sehingga tempat ini bisa menjadi tanda kelestarian budaya untuk anak cucu kita kedepan"harap Bupati Bone.(*) 

TerPopuler