BONETERKINI.COM- Nasib naas menimpa sopir yang berada dalam sebuah mobil pengangkut pakan ternak. Dari warga sekitar mengatakan bahwa mobil ini dari Takalar.
Ketika melintas di jalan yang agak menanjak di daerah Pasempe, diduga tiba-tiba mesin mati dan pengemudi sulit mengendalikan mobilnya karena muatan yang berat akhirnya mobil berjalan mundur.
Mobil pengangkut pakan tersebut oleng dan terjun kejurang sedalam 60meter, di Salo Merunge, Kecamatana Palakka, Kabupaten Bone pada Senin malam, 26 Juli 2021, pukul 21.00 WITA.
Tim gabungan Basarnas Bone, BPBD kab. Bone, Yon C tenribetta Bone, unsur TNI/Polri beserta Korps Patabe Kabupaten Bone ,KOPA BONE, Satpol PP Bone, Damkar Bone segera bergegas mendatangi lokasi.
Komandan Batalyon ( Danyon ) C Pelopor Satbrimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan,S.Sos mengatakan bahwa
mobil tidak kuat menanjak hingga akhirnya mundur dan masuk jurang.
"Mobil tidak kuat menanjak, akhirnya kernet turun mencari batu dan berusaha mengganjal ban mobil, namun karena muatan yang berat dan belum sempat diganjal dengan sempurna sehingga mobil sulit dikendalikan oleh sopir", ungkap Nur Ichsan
Dalam peristiwa tersebut, Sopir meninggal dunia sementara kernet bisa selamat
"Kernet selamat dan baik-saja, tapi sopir ditemukan meninggal karena tidak sempat menyelamatkan diri", terangnya kemudian
Medan yang dengan sistem vertical rescue, dan termasuk cukup sulit namun tidak menyurutkan tim penyelamat untuk mengvakuasi korban.
Bersama-sama dengan masyarakat, setelah bekerja keras kurang lebih 2 jam akhirnya korban berhasil dievakuasi. Korban berinisial DS (36tahun) ditemukan meninggal didasar jurang.
Setelah jenazah ditemukan dan diangkat keatas, dan selanjutnya segera dibawa ke RSUD Tenriawaru Bone guna dilakukan visum.(imma)