Acara ini berlangsung mulai 4 hingga 14 Maret 2025. Program ini merupakan bagian dari Program Kolaboratif Safari Ramadan Kementerian Agama, dengan mengusung tema "Persaudaraan, Pemberdayaan Disabilitas, dan Merawat Alam."
Kegiatan Kolaboratif Safari Ramadan ini menghadirkan ulama Qari dan Dai dari Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir yaitu Syekh Hamdy Fetyan Ahmad Elsyekh Aly dan Syekh Ahmad Attia Ibrahim Gaddala.
Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Dr. H. Ali Yafid, M.Pd, mengatakan bahwa kedatangan ulama Al-Azhar ke Bone merupakan bagian dari misi kemanusiaan dan spiritual. Ini harus diapresiasi dan kita patut bersyukur karena tidak semua daerah didatangi.
"Saya sangat berterima kasih kepada pemerintah daerah dan seluruh jamaah Masjid Agung atas penerimaan ulama dari Mesir ini. Mereka hanya mengunjungi tujuh kabupaten/kota, termasuk Bone. Insya Allah, mereka akan mendoakan kita semua agar ibadah Ramadan kita diterima oleh Allah SWT," ujarnya.
Selain mengisi ceramah Tarawih di Masjid Agung Al-Markaz Al-Ma'arif, para ulama juga menjadi imam Shalat Tarawih dan Subuh, serta memberikan ceramah Tahsin Qiraah di Masjid Agung Kota Watampone.
Tidak hanya di masjid Al Ma'arif, tetapi ulama tersebut juga melakukan ceramah di Masjid Nuruttijara Eks Pasar Sentral.
Mereka memotivasi jamaah untuk meningkatkan ketaqwaannya serta terus menggunakan momen Ramadan ini untuk menambah ilmu dan iman.
Sementara itu, salah seorang pengurus Masjid Nuruttijara H. Bahtiar SE. MH mengatakan bahwa kedatangan ulama itu merupakan penghargaan yang baik dari Kementerian Agama. Tentu kita harus berterima kasih dan berdoa agar kedepannya bisa kembali ke Bone untuk berbagi ilmu.
Tentunya, kita juga berterima kasih kepada Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bone yang mendukung penuh acara ini.
